Minggu, 06 November 2022

Indahnya Bersama Kawan

 Malam ini ku menulis teringat seorang kawan. Dahulu ada seseorang yang bernama sebut saja Khamsi, dia seorang wanita yang baik dan suka berbagi. Suka duka dia alami bersama keluarga. Menjelang dewasa berajak banyak yang ia kenal. Kamis telah dewasa punya banyak teman di sana sini. Banyak yang merasakan kebahagiaan bersama Khamsi. Suatu hari Khamsi tak sengaja mendapatkan no tak dikenal. Iseng Khamsi coba perkenalkan diri via no itu. Tak lama kemudian khamsi mengenal dan hubungan mereka berdua sangat dekat dalam sekejam. Hari berganti hari waktu terus berlalu perkenalan sdh satu bulan tak pernah ada permasalahan, hanya saja kerikil yang kadang mengganggu perjalanan lika liku kehidupan diantara mereka. Pertemuan yang  belum tentu ada seolah olah nyata dalam dunia mereka. sebut saja dia Bima. Bima seorang pemuda tampan yang pandai bergaul dalam cerita dia. Bima pria yang kocak dan supel dengan siapapun selalu bergaul. sejak mengenal Khamsi , Bima selalu ceria dan bahagia suka berbagi dan pandai merayu seolah tahu yang dimau. 

Oh Khamsi kenapa kau selalu mencoba mendekati Bima , entah kenapa Khamsi tak bisa melupakan begitu saja wajahnya selalu terbayang meski dalam remang kegelapan malam. Pagi ucap salam, hingga malam menjelang tidurpun sama. Apakah Bima juga . Khamsi tak bisa memahami apa arti sesungguhnya yang ada dalam diri Bima. 

Jangankan Bima Khamsi sendiri juga bingung mengapa bisa demikian kuatnya pikiran teringat dia yang tak tahu rimbanya. Dua bulan berjalan Khamsi dan Bima sering berantem dalam dunia mayanya. Suatu hari pernah tenggelam dalam lautan asmara. Ah masa sih😁😂😍

iyah saat tak sadar keduanya tengah tenggelam dalam kekhilafan kata demi kata menjerumuskan dalam narasi yang tak pernahdiinginkan dalam percakapan. Mengalir saja bagai air hujan datang tak diundang. Hujan yang datang seringkali medatangkan kerinduan yaaah kerinduan dalam kalbu semu.

Kejadian apa ya entahlah..... karena Khamsi dan Bima belum pernah bertemu dalam dunia nyata. Tapi mengapa rasa cumbu rayu serta cembruru sering ada dalam benak mereka, hhhhha

Lanjutakan ceritanya besok ya Khamsi dan Bima . Mereka adalah kawan yang saling berbagi sejak bertemu di dunia maya. sejak mengikuti perekrutan Calon Guru Penggerak  angkatan enam tahun 2022

Salam Bahagia Khamsi dan Bima yang selalu merasakan Happy dan entahlah apa yang akan terjadi suatu hari nanti. semoga selalu menjadi kawan yang setia sepanjang hidupnya. aamiin



2 komentar:

Curi pandang pikiran hilang

          Seorang bernama Candra , banyak yang bilang wajahnya mirip artis hidung mancung, kulit putih tinggi tapi sayang ekonomi sedikit te...